Apa Itu Pencemaran Air?

 

Pencemaran Air

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup, terutama manusia.

Mengapa demikian?

Air menjadi kebutuhan bagi setiap makhluk hidup terutama manusia, seperti sebagai air minum, memasak, mencuci, mandi, industri, dan sebagainya. Permukaan bumi ditutupi oleh air sekitar 71% dan sebanyak 97,4% berupa air asin serta sisanya berupa air tawar sebanyak 2,586% tersimpanoleh es di kutub dan tanah. Sementara sebesar 0,014% lainnya pemanfaatannya bisa dalam bentuk uap air, air tanah, danau, dan sungai (Kamalia & Sudarti, 2022).

Di Indonesia sendiri, laju pertumbuhan penduduk mengalami peningkatan sehingga membuat pembangunan di suatu wilayah menjadi meningkat serta kebutuhan air menjadi semakin banyak (Puspitasari, 2009). Masyarakat di daerah pedesaan biasanya menggunakan air dari mata air atau sumur sedangkan di perkotaan masyakarat biasanya menggunakan air sungai untuk aktivitasnya sehari-hari karena kurangnya sumber air di daerah perkotaan.

Pentingnya air sungai bagi masyarakat terutama di daerah perkotaan dan kualitas air sungai yang semakin rendah, sebaiknya pemerintah bisa melakukan berbagai program peningkatan kualitas air sungai. Air bersih yang semakin sulit didapat bisa disebabkan karena dua faktor, yaitu faktor alam dan faktor manusia. Faktor alam dapat disebabkan secara alamiah karena daerah tersbut memang sulit untuk mendapatkan air bersih sedangkan untuk faktor manusia dapat disebabkan karena aktivitas manusia sehingga air bersih tercemar. Menurunnya kualitas lingkungan, dapat memuncukan permasalahan baru, seperti terjadinya pencemaran, kerusakan sumber daya alam, alih fungsi lahan hutan, banjir, rusaknya berbagai spesies hayati, dan masalah kesehatan(Puspitasari, 2009). Dari adanya air yang tercemar, biasnaya daerah tersebut sudah mengalami pencemaran air.

Lalu Apa Sih Pencemaran Air Itu???

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 32 tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air, pencemaran air adalah masuknya makhluk hidup, zat, energi atau komponen lain ke dalam air oleh kegiatan manusia sehingga kualitas air mengalami penurunan sampai tingkat tertentu yang mengakibatkan air tidak bisa berfungsi sesuai peruntukkannya (Kamalia & Sudarti, 2022). Pencemaran dapat diartikan juga sebagai suatu kondisi yang disebabkan karena masuknya pencemaran atau limbah buangan berupa gas, bahan terlarut, dan partikulat. Pencemar yang masuk ke dalam perairan bisa melalui atmosfer, tanah, dan limbah (domestik, industri, perkotaan) (Liku et al, 2022).


Sumber gambar:

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAX632mRXsaZvlaONChX51s25NtLtyu3ojsf8ophajmICK_JWVM-j7LQdKuQfHdSR0LI0RcHQprz2_PRJ_AGsaZ_tf9ISblUM_7wNQ_-wSVt48TyWZIavbhg5rwhs_4o72UkDGTksji7A/s1600/pencemaran-sungai2.jpg

Pencemaran air dapat disebabkan oleh berbagai faktor, yaitu faktor alam dan manusia. Beberapa penyebab pencemaran air adalah sebagai berikut:

1.      Membuang sampah sembarangan

Sampah berupa hasil industri makanan, sisa rumah tangga, kotoran hewan atau manusia termasuk ke dalam jenis sampah organik. Tidak hanya itu, sampah plastik juga menjadi salah satu masalah yang sulit untuk diselesaikan karena masyarakat masih banyak menggunakannya. Namun, berbagai sampah tersebut biasanya dibuang ke sungai sehingga mengakibatkan pencemaran dan masalah kesehatan terutama bagi penghuni ekosistem air tersebut. Sampah yang tergenang di air dapat menimbulkan pelarutan dan pengendapan, di mana membuat warna air menjadi keruh. Selain itu, bisa muncul masalah lain akibat sampah yang menggenang seperti bencana banjir.

2.      Limbah industri

Limbah industri dapat berupa limbah dari industri tekstil, limbah industri kertas, limbah industri cat, limbah industri farmasi, hingga limbah industri bahan-bahan kimia. Berbagai macam industri tersebut biasanya menghasilkan limbah organik dengan bau menyengat dan apabila dibuang sembarangan ke sungai dapat menyebabkan pencemaran air dan merusak ekosistem yang ada. Tidak hanya itu, limbah yang dibuang ke sungai dapat memunculkan berbagai penyakit, seperti bakteri dan virus sehingga ikut mengganggu kesehatan makhluk hidup.

3.      Senyawa organik

Pestisida, detergen, dan limbah minyak termasuk jenis senyawa organik. Adanya kandungan zat kimia di dalam senyawa tersebut sangat berbahaya jika kondisi air tercemar dan dikonsumsi oleh manusia. Kandungan zat kimia dapat digolongkan menjadi sabun, insektisida, zat radioaktif, dan zat pewarna sintetis.

4.      Senyawa anorganik

Logam temasuk ke dalam senyawa anorganik dan mempunyai kandungan yang sulit untuk dicerna oleh mikroorganisme. Termasuk juga jenis limbah kimia lain, misalnya raksa, timbalm dan cadmium di mana kandungan dalam ketiga jenis limbah tersebut sangat berbahaya apabila dibuang sembarangan ke dalam sungai.

5.      Endapan tanah

Endapan tanah atau lumpur yang berada di sungai bisa menimbulkan warna air sungai menjadi keruh sehingga kondisi air sungai menjadi sulit untuk digunakan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Lalu, setelah diketahui beberapa penyebab dari pencemaran air kira-kira dampak apa saja yang dapat ditimbulkan?

Dampak yang ditimbulkan akibat adanya pencemaran air adalah:

1.      Merusak ekosistem air.

2.      Memusnahkan berbagai hewan di dalam air, seperti plankton, ikan, hingga burung.

3.      Proses fotosintesis tanaman air menjadi terganggu karena permukaan air tertutup sampah dan tercemar oleh limbah.

4.      Menghalangi sumber makanan dan sinar matahari bagi ikan akibat endapan sampah.

5.      Menjadi sumber penyakit bagi makhluk hidup.

6.      Menimbulkan bau yang menyengat dan tidak sedap.

7.      Kualitas air tanah bagi makhluk hidup menjadi turun.

Sebagai generasi penerus, sebaiknya kita dapat ikut serta menanggulangi pencemaran air dengan berbagai upaya sebagai berikut:

1.      Tidak membuang sampah sembarangan dan melakukan 3R.

2.      Pembuangan limbah industri harus dilakukan sesuai prosedur agar tidak mencemari lingkungan.

3.      Melakukan kegiatan penghijauan.

4.      Melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk menumbuhkan kesadaran bahwa membuang sampah sembarangan dapat berdampak sangat buruk.

5.      Menjadikan kotoran hewan sebagai pupuk kandang daripada dibuang ke sungai secara sembarangan.

Referensi:

Kamalia, Diana & Sudarti. (2022). Analisis Pencemaran Air Sungai Akibat Dampak Limbah Industri Batu Alam di Kecamatan Depok Kabupaten Cirebon. Jurnal EnviScience Environment Science, 6(1), 1-13.

Puspitasari, Dinarjati Eka. (2009). Dampak Pencemaran Air Terhadap Kesehatan Lingkungan dalam Perspektif Hukum Lingkungan (Studi Kasus Sungai Code di Kelurahan Wirogunan Kecamatan Mergangsan dan Kelurahan Prawirodirjan Kecamatan Gondomanan Yogyakarta. Mimbar Hukum, 21(1), 23-34.

Rifda, Arum. 5 Penyebab Pencemaran Air, Cegah, dan Buat Lingkungan Air Lebih Baik!. https://www.gramedia.com/literasi/penyebab-pencemaran-air/ diakses pada 25 Mei 2023 pukul 20.09 WIB.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa Itu Pencemaran Suara?

DEFORESTASI